This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

10 Bocah Mengerikan dengan Kasus Pembunuhan

10 Bocah Mengerikan dengan Kasus Pembunuhan Baca Juga: Mayat Bocah di Tol Semarang Diduga Korban Kekerasan Seksual Kemlu Pantau Proses Hukum Kasus Pembunuhan WNI Polisi sebut kasus mayat di Hotel St Regis Gatot diperiksa sebagai saksi sejak pukul 10.00 WIB, dengan didampingi tujuh orang pengacaranya. 10 Bocah Mengerikan dengan Kasus Pembunuhan Inilah Peristiwa Tanah Berlubang Paling Mengerikan. Banyak orang yang menganggapnya sebagai lubang misterius. Duniasejutawarna. Sabtu, dengan syarat tertentu.
10 Bocah Mengerikan dengan Kasus Pembunuhan
Mary Bell.
Masa kanak-kanak biasanya dihabiskan untuk makan, bermain, membaca buku cerita dan membuat kenakalan-kenakalan kecil. Kenakalan tersebut jika dibiarkan / kurangnya pengawasan dari orang tua, dpt berakibat buruk yg mengarah kepada tindakan kriminal.

Jumlah pembunuh anak meningkat tiap tahunnya. Bahkan kejahatan yg mereka lakukan bukan kejahatan kecil, seperti mencuri permen / mainan melainkan pembunuhan dan kekerasan seksual. Dapatkan anak melakukan kejahatan seperti itu? Berikut adalah daftar yg akan mengubah pikiran Anda mengenai anak-anak.

10. George Stinney (Lahir - 1929).
Pada tanggal 16 Juni 1944 ketika berusia 14 tahun, George Stinney dieksekusi oleh AS dan ditetapkan sebagai orang termuda yg dihukum dan dieksekusi selama abad ke-20. Stinney diketahui telah membunuh dua gadis, bernama Betty June Binnicker (11 tahun) dan Mary Emma Thames (8 tahun). Mayat mereka ditemukan di sebuah lubang penuh lumpur. Dalam pengakuannya, Stinney mengatakan bahwa ia bermaksud untuk berhubungan seksual dgn Betty, tapi entah bagaimana akhirnya dia membunuh gadis-gadis tersebut. Pemerintah AS menyiapkan Stinney untuk dihukum mati dgn menggunakan kursi listrik.

9. Lionel Tate (Lahir - 1987).
Seorang ibu meninggalkan bayi dgn anaknya Lionel (14 tahun) yg sedang menonton TV, sementara dia naik ke atas. Tidak lama kemudian, dia mendengar anak-anaknya menjerit dan ia pun berteriak kepada anak-anaknya untuk diam, tapi tak melihat ke bawah untuk memeriksa keributan tersebut. Satu jam kemudian, Lionel memanggil ibunya dan mengatakan bahwa mereka telah bergulat dan ia membanting kepala bayi tersebut di atas meja, hingga akhirnya bayi tersebut tak bernapas.

8. Barry Dale Loukaitis (Lahir - 1981).
Pada tahun 1996, Sekolah Menengah Frontier menyaksikan kematian dua siswa dan seorang guru di kelas aljabar. Anak 14 tahun Barry Dale Loukaitis, yg menderita gangguan delusional (gangguan khalayan) dan mesianis melakukan penembakan. Dia menggunakan kostum seperti Gunslinger dari Wild West dan dipersenjatai 3 buah senjata (senapan kaliber 0,30-30, sebuah pistol kaliber 357 dan pistol kaliber.25) milik ayahnya. Para siswa di kelas disandera selama 10 menit sebelum pelatih gym mengalahkan Loukaitis. Akhirnya Barry dihukum dgn dua kali hukuman seumur hidup, yaitu sekitar 205 tahun lebih dipenjara.

7. Craig Price (Lahir - 1974).
Pada tahun 1989, Price didakwa atas pembunuhan Joan Heaton (39), dua anak perempuannya Jennifer (10) dan Melissa (8) di rumah mereka. Dia menikam gadis berusia 8 tahun itu di leher hingga terputus. Joan ditikam sekitar 60 kali, sementara Jennifer memiliki 30 luka tusukan. Awalnya pihak berwenang menduga pencurilah pelakunya dan melihat di sekeliling lingkungan siapakah yg memiliki luka di tangan. Dan mereka menemuka Craig Price dgn luka di pergelangan tangan.

Pada saat menyelidiki kamar Craig, polisi menemukan pisau, sarung tangan dan barang-barang lainnya dgn darah kering yg melekat. Dan akhirnya dia mengakui kejahatannya dan pembunuhan lain yg telah ia lakukan selama dua tahun. Craig diadili dan dihukum karena pembunuhan sebelum ulang tahunnya yg ke-16.
6. Joshua Phillip (Lahir - 1984).
Suatu hari, setelah Joshua Philips berangkat ke sekolah, ibunya pergi untuk membersihkan kamarnya. Sambil membersihkan, ia melihat ada yg basah di bawah tempat tidur anaknya dan ia menyangka mungkin itu kebocoran dari kasur airnya. Jadi dia putuskan untuk meraba dan mencari sumber basahnya, namun apa yg ia temukan sungguh di luar dugaan, ia menemukan tubuh seorang gadis 8 tahun tersembunyi di dalam alas kasur air milik Phillip. Mayat itu adalah Maddie Clifton, seorang gadis tetangga yg telah hilang selama 7 hari terakhir.
Orang-orang sangat terkejut karena Phillip merupakan salah satu tetangga yg mengajukan diri untuk mencari gadis tersebut saat menghilang. Dia mengatakan, dia tak sengaja memukul matanya dgn tongkat baseball kemudian menyeretnya ke kamar dan menikamnya sebanyak 11 kali, dalam keadaan panik ia kembali memukuli gadis tersebut. Karena umurnya masih di bawah 16 tahun, Phillip tak bisa dihukum mati. Dia dihukum untuk pembunuhan tingkat pertama dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.
5. Eric Smith (Lahir - 1980).
Saat usianya 13 tahun, Eric Smith menjadi sasaran intimidasi karena kacamatanya yg tebal, wajah bintik-bintik, rambut merah panjang dan telinga memanjang. Kelainan ni diduga karena efek samping obat epilepsi yg dikonsumsi ibunya saat mengandung Eric. Suatu hari Smith didakwa atas pembunuhan seorang anak berumur 4 tahun bernama Derrick Robie. Smith telah mencekik anak itu dan menghancurkan kepalanya dgn batu besar, setelah itu ia kemudian memperkosa mayat tersebut. Untuk beberapa alasan Smith tak bisa memberikan jawaban yg pasti mengapa ia bisa melakukan kejahatan tersebut. Seorang psikiater memeriksa Smith dan menemukan jawabannya, dia menderita gangguan eksplosif intermiten (kondisi berbahaya di mana seseorang telah kehilangan kontrol). Smith akhirnya dihukum untuk pembunuhan tingkat dua dan dikirim ke penjara.
4. Graham Young (Lahir - 1947).
Graham Young, sejak usia dini sangat tertarik dgn kimia, khususnya racun. Dia mengidolakan pembunuh seperti Adolf Hitler, William Palmer, Dr. Hawley Crippen dan lain-lain. Saat usia 14 tahun, ia sudah mulai bereksperimen dgn membeli bahan kimia beracun dalam percobaan di sekolah. Keluarga dan teman-temannyalah yg dijadikan korban. Ayahnya mendadak sakit, selanjutnya ibu dan saudaranya. Semuanya menderita diare, muntah-muntah dan sakit perut terus-menerus. Pada tahun 1962, Young membunuh neneknya jg dgn racun.

Gurunya mencurigai ada percobaan aneh, akhirnya ia memeriksa meja Young setelah jam sekolah dan ia menemukan racun, karangan tentang tahanan terkenal dan sketsa kematian laki-laki. Young dikirim ke rumah sakit dan ia mulai meracuni staf rumah sakit serta menyebabkan kematian narapidana lainnya. Pada usia 23 tahun, ia tinggal dgn kakaknya tapi dorongan kembali muncul untuk meracuni orang lagi. Young dikirim kembali ke penjara sampai akhirnya ia meninggal setelah mendekam bertahun-tahun di sana.

3. Jon Venables dan Robert Thompson (keduanya lahir - 1982).
Jon dan Robert menemukan anak kecil, James Bulger yg sedang menunggu ibunya. Kemudian terlintas di pikiran mereka untuk mengambil anak kecil tersebut untuk bersenang-senang. Mereka berjalan sambil meninju dan menendang di sepanjang jalan, kemudian mereka membawanya ke rel kereta api dan melemparkan cat di mata kiri, memukulinya dgn batu bata dan batang besi dan akhirnya meletakkan tubuh James di rel kereta api. James dikabarkan meninggal sebelum kereta menabraknya.

2. Jesse Pomeroy (Lahir - 1859).
Pomeroy menunjukkan tanda-tanda kekejaman mulai usia 11 tahun. Dia pernah menjebak tujuh anak untuk diikat dan disiksa menggunakan pisau dan jarum. Dia akhirnya ditangkap dan dikirim ke sekolah rehabilitasi sampai usia 21 tahun, namun akhirnya dibebaskan karena ia berperilaku baik.

Setelah tiga tahun, ia dilaporkan telah menculik dan membunuh gadis berusia 10 tahun bernama Katie Curran. Dia jg dituduh membunuh seorang anak berusia 4 tahun dgn cara dimutilasi dan potongan tubuhnya ditemukan di sebuah Bay. Jesse Pomeroy dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dan membuatnya menjadi manusia termuda yg dihukum karena pembunuhan tingkat pertama dalam sejarah Commonwealth of Massachusetts.

1. Mary Bell (Lahir - 1957).
Brian Howe (3 tahun) telah dicekik oleh gadis berusia 11 tahun yaitu Mary Bell. Rambutnya dipotong, pahanya memar karena pukulan dan kulit perutnya di cap huruf "M" dgn silet.

Mary berperilaku seperti itu karena kehidupannya pun mengerikan sejak ia lahir. Ayahnya (Billy Bell) adalah seorang penjahat yg sebelumnya ditangkap karena perampokan bersenjata. Tidak ada yg mengetahui identitas dari ayah kandungnya itu. Mary pd usia 4 tahun dipaksa untuk melakukan tindakan seksual dgn laki-laki oleh ibunya yg berprofesi sebagai pelacur. Setelah diadili, Mary dikirim ke penjara anak laki-laki.

0 Response to "10 Bocah Mengerikan dengan Kasus Pembunuhan"

Post a Comment

Contact

Name

Email *

Message *