Pasca pembantaian keji oleh Taliban, sekolah di Peshawar, Pakistan boleh didatangi oleh media. Tertangkap kamera bagaimana hancurnya kondisi di dlm sekolah yg dikelola oleh militer ini.
Seperti dilansir Reuters, Kamis (18/12/2014) yg diperbolehkan melihat-lihat ke dlm sekolah tersebut, terlihat kondisi di dlm yg luluh-lantak akibat serangan brutal Taliban pd Selasa (16/12) lalu. Lantai di dlm sekolah maupun di ruangan kelas dipenuhi darah dlm jumlah banyak dan yg telah mengering.
Dindingnya penuh dgn lubang-lubang kecil bekas peluru. Ruang kelas di dlm sekolah tersebut jg dipenuhi tas sekolah, sepatu dan telepon genggam milik siswa yg tertinggal. Bangku-bangku yg ada di dlm ruang kelas sebagian besar rusak.
Salah satu dinding sekolah terlihat hancur dan hangus yg diduga akibat ledakan bom bunuh diri salah satu pelaku. Terlihat jg percikan darah di dinding tersebut. Potongan tubuh manusia yg diduga jasad pelaku ditumpuk di salah satu sisi dgn ditutupi kain putih.
Udara di dlm sekolah tersebut didominasi bau bahan peledak bercampur bau amis darah manusia.
Sehari setelah pembantaian yg menewaskan 132 anak-anak, 10 guru dan staf serta 3 tentara Pakistan, suasana di Peshawar kembali tenang. Terlihat beberapa tentara, termasuk penembak jitu bersiaga di atap gedung sekolah tersebut.
Kendaraan militer dgn beberapa tentara berpenutup wajah dan membawa senapan dikerahkan menjaga gerbang depan sekolah tersebut. Beberapa tentara berjaga di bagian dlm sekolah.
Warga setempat masih terkejut dgn tragedi mengenaskan tersebut. Beberapa yg menyaksikan langsung bagaimana pembantaian tersebut berawal, mulai berani menceritakan dgn detail.
"Pelaku datang sekitar pukul 10.30 waktu setempat dlm sebuah van pikap," tutur seorang sopir bus sekolah, Issam Uddin (25).
"Mereka pergi ke bagian belakang sekolah dan kemudian membakar van tersebut untuk memblokir jalan masuk. Kemudian mereka pergi ke Gerbang 1 dan membunuh seorang tentara, seorang penjaga gerbang dan seorang tukang kebun. Tembakan pun dimulai dan serangan bom bunuh diri pertama terjadi," imbuhnya.
Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif telah menetapkan masa berkabung nasional selama 3 hari semenjak Rabu (17/12). Namun warga setempat meragukan kemampuan pemerintah untuk melindungi mereka dari serangan serupa di masa mendatang.
Foto :detik.com
source : http://youtube.com, http://unik6.blogspot.com, http://hipwee.com
0 Response to "Foto-foto pembantaian Taliban di sekolah Peshawar pakistan"
Post a Comment