This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

Penemu Benua Australia - Biografi Willem Jansz #42642

Penemu Benua Australia - Biografi Willem Jansz 1606 Willem Janszoon Setinggi 2.228 m, Gunung Kosciuszko berada di Pegunungan Pemisah Besar merupakan gunung tertinggi di benua Australia, Penemu benua Australia yang sebenarnya kembali kapal Duyfken yang dikomandoi oleh William Jansz memang berlabuh di Sebuah Biografi Tokoh Karya Sebagai penemu Australia, riwayat Willem Jansz sebenarnya kurang Anda sedang membaca artikel berjudul Willem Jansz, Penemu Benua Australia yang ditulis

Willem Janszoon (1570-1630) gubernur kolonial dan ahli navigasi Belanda, ialah orang Eropa pertama yg berhasil melihat pantai Australia. Namanya kadang-kadang disingkat menjadi Willem Jansz. Janszoon bekerja untuk Hindia-Belanda selama beberapa periode (1603–1611, 1612–1616, termasuk periode sebagai gubernur Benteng Henricus di Pulau Solor. Benua Australia terletak di belahan bumi paling selatan. Ia bertetangga dgn benua Asia. Jika didasarkan pd ukurannya, maka Australia merupakan benua dgn cakupan wilayah yg paling kecil. Dan apabila didasarkan pd urutan penemuannya, Australia digolongkan sebagai benua termuda sebab memang ia merupakan benua yg ditemukan paling akhir.

Dunia mengakui nama Willem Janszoon (1570-1630) sebagai tokoh penemu Australia. Meskipun pd faktanya, nelayan dari Nusantara sudah berkunjung secara sporadis ke Australia jauh lebih dulu ketimbang Willem Jansz. Pria ni berkebangsaan Belanda. Ia seorang gubernur kolonial dan seorang ahli navigasi yg handal. Willem Jansz sendiri dipekerjakan oleh Kerajaan Belanda. Ia bahkan pernah bekerja sebagai gubernur Benteng Henricus yg terletak di Pulau Solor.Karir politik Willem Jansz ni cukup gemilang sebab ia jg pernah ditunjuk sebagai Dewan India. Ia jg pernah bertugas sebagai laksamana pelayaran untuk dewan Pertahanan Belanda. Bahkan pd tahun 1619, berkat jasanya, ia dihadiahi emas yg setara dgn 1000 gulden.

Sebagai penemu Australia, riwayat Willem Jansz sebenarnya kurang lengkap sebab sejarah bahkan luput mengetahui di mana ia dilahirkan dan pd tahun kapan ia mangkat. Yang tercatat dgn jelas justru riwayat eksplorasinya dlm pelayaran di kapal bernama Duyfken. Penemuan Benua Australia sebenarnya bukan tujuan utama dari rombongan Willem Jansz. Tujuan mereka sebenarnya berlayar dari Banten menuju ke pantai barat dari Pulau Papua. Dalam rangkaian perjalanan tersebut, Willem kemudian melabuhkan kapalnya sejenak di sebuah sungai bernama Pennefather yg terletak di pesisir barat Tanjung York Queensland. Berlabuhnya kapal Willem inilah yg dicatat dunia sebagai kunjungan pertama di wilayah Australia.

Beranjak pd tahun berikutnya, Willem kembali mengunjungi Benua Australia yg kedia kali. Kabarnya ia tiba di pesisir Australia Barat. Pada kunjungan kedua inilah, Willem mulai mengelilingi wilayah Australia secara penuh. Perjalanan Willem ni tercatat dgn baik pd sebuah peta yg disimpan dgn rapi di Amsterdam. Selama hidupnya, Willem Jansz banyak menghabiskan waktu di wilayah nusantara yg pd saat itu dikenal dgn nama Batavia. Ia tercatat kembali ke sana pd tahun 1627. Sekembalinya dari Batavia, ia kemudian memimpin ekspedisi menuju India. Perjalanan terakhir Willem tercatat pd tahun 1629 dimana ia berlayar kembali pulang ke Belanda.

Saat itu ia dikabarkan berumur kurang lebih 60 tahun.Keinginannya untuk pensiun pun muncul seiring dgn fisiknya yg perlahan menurun. Sayangnya, masa-masa pensiun Willem ni luput dari catatan sejarah. Bahkan tahun dan kota dimana ia meninggal jg tak diketahui. Penemu Australia itu kemudian dianggap meninggal di tahun 1630. Penemu benua Australia yg sebenarnya kembali menghangat seperti bukan rumor yg seringkali didengar. Dilihat dari sisi lokasi geografinya, letak benua Australia sangat jauh dari wilayah Eropa.

Meskipun begitu, kebudayaan Eropa seperti menjelma dlm adat tradisi dan budaya Australia dgn begitu kental. Begitupula dgn sistem pemerintahannya. Padahal benua Australia ni terletak antara Samudera Hindia jg samudera Pasifik, tepatnya di sebelah barat laut Tasman dan laut Koral. Nama negara Inggris di belahan Negara Eropa seringkali diperdebatkan sebagai andil sejarah penemu benya Australia yg sebenarnya. Sementara itu, tak bisa dipungkiri kalau bangsa lainnya seperti Spanyol maupun Portugis yg berjasa membukakan awal jalan mereka. Terlepas dari kontroversi masalah kebenaran itu, setidaknya kita bisa menelusuri sejarah dulu di mana bangsa Eropa sering melakukan misi perjalanan sekaligus menyiarkan agama mereka. Tidak menutup kemungkinan di antara bangsa itulah yg menemukan benua Australia lebih awal.

0 Response to "Penemu Benua Australia - Biografi Willem Jansz #42642"

Post a Comment

Contact

Name

Email *

Message *