This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

( SEHAT ) MENGATASI DEMAM CARA NABI - Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

lusihkas.blogspot.com - ( إن الحمى من فيح جهنم فأبردوها بالماء ) رواه البخاري

Sesungguhnya penyakit demam (panas) adlh berasal dari panas neraka jahanam. Karena itu dinginkanlah (kompres) dgn air. (HR. Imam al-Bukhari rahimahullah)

Dan sabda beliau shallallahu 'alaihi wasallam ketika disebutkan kata demam di hadapan beliau dan ada seseorang laki-laki yg mencelanya:

( لا تسبها فإنها تنقى الذنوب كما تنقى النار خبث الحديد ) رواه مسلم

Jangalah engkau mencelanya (demam), karena sesungguhnya ia membersikan dosa sebagaimana api membersikan kotoran dari besi." (HR. Muslim)

[Telah terbukti bahwa ketika seseorang menderita demam dgn suhu panas yg sangat tinggi hingga sampai 41 derajat Celcius, dan itu yg telah disifati oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sebagai luapan (hembusan) dari neraka Jahanam, hal itu dpt menyebabkan gejolak dan penurunan kondisi rubuh, kemudian koma dan terkadang dpt menyebabkan kematian.

Oleh karena itu merupakan suatu keharusan untk mengurangi panas yg membara di dlm tubuh sesegera mungkin, sehingga pusat pengaturan panas di otak dan menjadi teratur kembali. Dan tak ada cara lain untk menurunkan panas tersebut selain dgn mengkompres pasien dgn air, / air dingin dan es, yg mana ketika panas tubuh turun, kembalilah kondisi tubuh seperti kondisi semula setelah pusat pengaturan panas di otak menjadi normal. Dan panas ni bisa dikurangi dgn cara yg berbeda beda, baik dgn cara penguapan, penyinaran dan lain-lain.

Oleh sebab itu, dahulu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam apabila merasakan demam (panas), beliau meminta untk diambilkan bejana berisi air, lalu beliau siramkan ke kepala beliau dan beliau mandi dari air tersebut. Dan ketika demam mengharuskan seseorang untk menjaga diri dari mengkonsumsi makanan yg buruk, dan mengharuskan dia mengkonsumsi makanan dan obat yg bermanfaat. Dan hal ni membantu untk membersihkan badan dari unsur-unsur yg jelek yg bekerja dlm tubuh, sebagaimana yg dilakukan terhadap besi ketika menghilangkan kotoran-kotorannya (dengan api) dan untk memurnikan kandungan inti besinya.

Dan telah terbukti secara ilmiah bahwa saat demam kadar zat interferon meningkat dgn persentase yg besar. Sebagaimana terbukti pula bahwa zat yg diproduksi oleh sel darah putih ni dpt mematikan virus yg menyerang tubuh dan menjadikan tubuh lebih mampu untk membentuk antibodi yg melindungi tubuh (dari penyakit).

Selain itu, telah terbukti bahwa zat interferon, yg keluar dlm umlah yg berlimpah selama demam tak hanya membersihkan tubuh dari virus dan bakteri saja, akan tetapi ia meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit dan (meningkatkan) kemampuannya untk membasmi sel-sel kanker sejak awal sebelum kemunculannya, yg pd akhirnya hal tersebut melindungi tubuh dari munculnya (tumbuhnya) sel-sel kanker yg dpt menyebabkan penyakit kanker.

Oleh sebab itu beberapa dokter berkata bahwa kita merasa senang dgn adanya demam pd kebanyakan penyakit, sebagaimana seorang pasien merasa senang dgn kesembuhannya. Maka jadilah demam dlm penyakit tersebut lebih bermanfaat daripada minum obat.

Dan dari sini kita mengetahui hikmah ketika Rasulullah shallahu 'alaihi wasallam menolak untk menghina demam dan bahkan belaiu memujinya dgn mensifatinya sebagai pembersih dosa sebagaimana api memurnikan besi dari kerak/kotorannya, sesuai dgn apa ang diisyaratkan oleh hadits yg menjadi pembahasan kita.

(Sumber: "Keajaiban Ilmiah dlm Islam dan Sunnah Nabi" oleh Muhammad Kamil ‘Abdushshamad Diterjemahkan dan diposting oleh Ust Abu Yusuf Sujono)

source : http://instagram.com, http://twitter.com

0 Response to "( SEHAT ) MENGATASI DEMAM CARA NABI - Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:"

Post a Comment

Contact

Name

Email *

Message *