This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

Flu Burung & pemahamannya - Jerawat

Flu Burung & pemahamannyalusihkas.blogspot.com - Sikap Waspada Flu Burung

1. PENGERTIAN Flu Burung

Flu burung adlh suatu penyakit menular yg disebabkan oleh virus influenza yg ditularkan oleh unggas yg dpt menyerang manusia. Nama lain dari penyakit ni antara lain avian influenza.

2. DEFINISI KASUS Flu Burung

1. Kasus Suspek Flu Burung
Kasus suspek adlh seseorang yg menderita ISPA dgn gejala demam (temp > 38°C), batuk dan / sakit tenggorokan dan / ber-ingus serta dgn salah satu keadaan;
* seminggu terakhir mengunjungi petemakan yg sedang berjangkit klb flu burung
* kontak dgn kasus konfirmasi flu burung dlm masa penularan
* bekerja pd suatu laboratorium yg sedang memproses spesimen manusia / binatang yg dicurigai menderita flu burung

2. Kasus "Probable" Flu Burung
Kasus "probale" adlh kasus suspek disertai salah satu keadaan;
* bukti laboratorium terbatas yg mengarah kepada virus influenza A (H5N1), misal : Test HI yg menggunakan antigen H5N1
* dlm waktu singkat berlanjut menjadi pneumonialgagal pernafasan/ meninggal
* terbukti tak terdapat penyebab lain

3. Kasus Kompermasi Flu Burung
Kasus kompermasi adlh kasus suspek / "probale" didukung oleh salah satu hasil pemeriksaan laboratorium;
* Kultur virus influenza H5N1 positip
* PCR influenza (H5) positip
* Peningkatan titer antibody H5 sebesar 4 kali
3. GEJALA KLINIS Flu Burung
Gejala klinis yg ditemui seperti gejala flu pd umumnya, yaitu; demam, sakit tenggorokan. batuk, ber-ingus, nyeri otot, sakit kepala, lemas. Dalam waktu singkat penyakit ni dpt menjadi lebih berat berupa peradangan di paru-paru (pneumonia), dan apabila tak dilakukan tatalaksana dgn baik dpt menyebabkan kematian.
4. ETIOLOGI DAN SIFAT Flu Burung
Etiologi penyakit ni adlh virus influenza. Adapun sifat virus ini, yaitu; dpt bertahan hidup di air sampai 4 hari pd suhu 22°C dan lebih dari 30 hari pd 0°C.
Di dlm tinja unggas dan dlm tubuh unggas yg sakit dpt bertahan lebih lama, tetapi mati pd pemanasan 60°C selama 30 menit.
Dikenal beberapa tipe Virus influenza, yaitu; tipe A, tipe B dan tipe C. Virus Inluenza tipe A terdiri dari beberapa strain, yaitu; H1N 1, H3N2, H5N1, H7N7, H9N2 dan lain-lain.

Saat ini, penyebab flu burung adlh Highly Pothogenic Avian Influenza Viru, strain H5N1 (H=hemagglutinin; N= neuraminidase). Hal ni terlihat dari basil studi yg ada menunjukkan bahwa unggas yg sakit mengeluarkan virus Influenza A (H5N1) dgn jumlah besar dlm kotorannya. Virus Inluenza A (H5N1) merupakan penyebab wabah flu burung pd unggas. Secara umum, virus Flu Burung tak menyerang manusia, tapi beberapa tipe tertentu dpt mengalami mutasi lebih ganas dan menyerang manusia.

5. MASA INKUBASI Flu Burung Masa inkubasi virus influenza bervariasi antara 1 ? 7 hari.
6. SUMBER DAN CARA PENULARAN Flu Burung
Penularan Flu burung (H5N1) pd unggas terjadi secara cepat dgn kematian tinggi. Penyebaran penyakit ni terjadi diantara populasi unggas satu pertenakan, bahkan dpt menyebar dari satu pertenakan ke peternakan daerah lain. Sedangkan penularan penyakit ni kepada manusia dpt melalui udara yg tercemar virus tersebut, baik yg berasal dari tinja / sekreta unggas terserang Flu Burung. Adapun orang yg mempunyai resiko besar untk terserang flu burung (H5N1) ni adlh pekerja peternakan unggas, penjual dan penjamah unggas.
Hal lain, belum ada bukti terjadi penularan dari manusia ke manusia. Disamping itu, belum bukti adanya penularan pd manusia melalui daging unggas yg dikonsumsi.

7. UPAYA PENCEGAHAN Flu Burung
Upaya pencegahan penularan dilakukan dgn cara menghindari bahan yg terkontaminasi tinja dan sekret unggas, dgn tindakan sebagai berikut :
* Setiap orang yg berhubungan dgn bahan yg berasal dari saluran cerna unggas harus menggunakan pelindung (masker, kacamata renang)
* Bahan yg berasal dari saluran cerna unggas seperti tinja harus ditatalaksana dgn baik ( ditanam / dibakar) agar tak menjadi sumber penularan bagi orang disekitarnya.
* Alat-alat yg dipergunakan dlm peternakan harus dicuci dgn desinfektan
* Kandang dan tinja tak boleh dikeluarkan dari lokasi peternakan
* Mengkonsumsi daging ayam yg telah dimasak pd suhu 80°C selama 1 menit, sedangkan telur unggas perlu dipanaskan pd suhu 64°C selama 5 menit.
* Melaksanakan kebersihan lingkungan.
* Melakukan kebersihan diri.

Artikel terkait :
Flu Burung dan pemahamannya
Mengenal lebih jauh apa itu flu burung

other source : http://detik.com, http://docstoc.com, http://anugerahsehat.blogspot.com

0 Response to "Flu Burung & pemahamannya - Jerawat"

Post a Comment

Contact

Name

Email *

Message *