lusihkas.blogspot.com - 1. Selamat Meski DisiksaJohn McCain menghabiskan sebagian hidupnya sebagai tahanan perang, tetapi tak banyak yg tahu bagaimana ia menghadapi kesulitan yg dialaminya. Ketika pesawat yg dikemudikannya tertembak rudal selama perang di Hanoi, Vietnam Utara, Ia terpaksa menyelamatkan diri dgn meluncurkan dirinya.
Selama peluncuran ia mengalami patah di kedua lengan dan kakinya. John jg hampir tenggelam di perairan karena kondisinya yg lemah. John akhirnya tertangkap dan menjadi tawanan Vietnam Utara. Sebagai tawanan, pria tersebut diinterogasi dan disiksa untk membocorkan informasi yg ia ketahui. Dengan keadaan terluka John terus disiksa dan tak mendapat perawatan sedikit pun.
Saat ditawari perlakuan istimewa karena ayahnya menjabat sebagai petinggi Angkatan Darat Amerika Serikat, John menolak kecuali semua tahanan menerima perlakuan yg sama. John akhirnya mendapatkan metode penyiksaan berat termasuk dipukuli tiap dua jam selama berminggu-minggu sampai ia menandatangani propaganda anti Amerika.
Meski bertahun-tahun telah berlalu, John tetap mendapat penyiksaan di dlm tahanan karena ia menolak mendukung Vietnam utara. Setelah hampir lima setengah tahun sebagai tawanan perang. John akhirnya bebas. Akibat luka yg diderita hingga kini, John tak bisa mengangkat tangannya ke atas kepala karna cidera yg diterima selama dipenjara.
2. Terdampar di LautKetika perahu layar yg ia buat sendiri bertabrakan dgn ikan paus tak lama setelah berangkat dari kepulauan Canary saat perjalanan menuju Antigua, Steven Callahan langsung melompat menyelamatkan diri. Sebelum kapalnya benar-benar tenggelam Steven berhasil membawa kapal penyelamatan untk membantunya selamat dari laut. Steven tak bisa berbuat banyak melihat kapalnya tenggelam begitu saja dilepas pantai Spanyol, ia hanya bisa merenung di kapal penyelamatan seorang diri.
Steven bertahan di bulan pertama di lautan dgn makanan dan minuman yg ada di kapal penyelamatan tapi nyatanya persediaan yg dimiliki habis hanya untk bulan pertama saia di laut. Steven akhirnya memancing dan mengambil air laut untk ditawarkan menggunakan peralatan sederhana. Selama 76 hari Steven melintasi 1800 mil samudra Atlantik. Ia masih mampu bertahan meski kulitnya terpanggang di bawah sinar matahari.
Steven akhirnya ditemukan seorang nelayan di dekat kepulauan Karibia dgn tubuh kurus kering. Kondisinya sangat memprihatinkan dgn berat badan hanya 50 pound. Untungnya Steven mampu mempertahankan mentalnya untk tetap sadar meski terombang-ambing dilautan selama 76 hari. Steven akhirnya menerbitkan buku terlaris New York Times, memberi paten design tentang kapal penyelamat yg lebih baik. Steven jg diajak berdiskusi oleh sutradara Ang Lee saat pembuatan film ‘Life of Pie’.
3. Dikira MeninggalKejadian naas terjadi pd Hugh Glass, saat sedang melakukan ekspedisi perangkap di Dakota selatan. Hugh diserang secara brutal oleh beruang grizzly, untungnya ia mampu menusuk beruang sampai mati dgn bantuan beberapa temannya. Tapi Hugh jatuh tak sadarkan diri karna luka yg dialaminya. Kakinya patah dan terkoyak cukup parah, beberapa temannya memprediksi Hugh tak akan mampu bertahan hidup.
Rombongan mereka sangat jauh untk meminta pertolongan pd Hugh, jadi dua orang berjaga menunggu Hugh hingga benar-benar mati. Tapi akhirnya mereka meninggalkannya dan melaporkan jika Hugh sudah mati, padahal ia masih hidup. Saat sadar Hugh mencoba bertahan hidup dgn belatung yg hidup di kakinya yg membusuk memakan dagingnya yg terluka.
Hugh merangkak selama enam minggu, bertahan dgn memakan buah dan akar sepanjang perjalanannya. Dia ditemukan seorang penduduk Amerika yg lalu memberikan selimut beruang untk menutupi luka-lukanya. Hugh terus merangkak dan akhirnya sampai di kota. Hugh lalu memburu dan membunuh orang-orang yg telah melaporkan dia mati.
4. Hampir Mati di TebingKisah Aron Ralston dipopulerkan oleh aktor penerima Oscar, James Franco dlm film ‘127 Hours’. Kisah dirinya yg bertahan hidup memang penuh dgn keberuntungan meski telah terjebak dlm tebing selama berhari-hari. Aron Ralston meninggalkan rumah pd 26 April 2003 untk mengeksplorasi ‘Blue John Canyon’ di Utah, tapi sayangnya ia tak memberitahu siapapun kemana ia akan pergi hari itu. Perjalanan ni sudah dianggap biasa oleh Aron, dan sebelumnya ia tak pernah menghadapi kesulitan saat melakukan penjelajahan.
Namun, saat mendaki sebuah batu seberat 800 pound jatuh dan mengapit lengan kanannya di antara tebing. Aron bertahan dgn perlahan meminum persedian airnya dan mencoba memindahkankan lengannya tapi tetap tak berhasil. Aron akhirnya memutuskan untk memutus lengannya sendiri dgn pisau, tapi jelas hal itu tak berhasil. Pisau yg dimilikinya terlalu tumpul untk memotong tulangnya, tapi jika ia mematahkan lengannya ia mungkin bisa memisahkan daging lengannya.
Mengigau, dehidrasi dan putus asa Aron tetap bertahan dgn keadaan yg mengerikan. Menolak mati di tebing dgn perlahan tanpa diketahui oleh orang, Aron akhirnya membuat rekaman pd kameranya tentang saat-saat terakhirnya. Dengan usaha pemutusan lengan, Aron akhirnya berhasil lepas dari batu ditebing dan merangkak keluar dari tebing. Aron diselamatkan keluarga yg sedang mendaki kala itu, dan langsung dibawa ke rumah sakit.
5. Selamat Dari PenyanderaanSalah satu kisah luar biasa dari cerita pertahanan hidup sebuah kelompok dlm sejarah, Kapten James Riley dan beberapa krunya yg selamat dari perjalanan yg mengerikan di abad ke-19 di Afrika. Kapten James Riley dan anak buahnya terdampar di pantai Sahara Barat yg kemudian mereka ditangkap oleh penduduk asli dan dijadikan budak. Mereka disiksa dan hidup layaknya budak, perlakuan yg kejam terus mereka dapatkan, termasuk dipaksa meminum air kencing unta. Mereka dipaksa bekerja sampai lelah dan hampir mati.
Setelah belajar tentang bahasa mereka, kapten James Riley membuat kesepakatan untk menjual mereka pd seorang pria kenalannya di Mogador. James dan anak buahnya akan dijual untk senjata dan uang. Untungnya mereka bertemu seorang pria Inggris di Mogador yg dgn senang hati setuju untk membayar kebebasan James dan anak buahnya. Kapten James Riley akhirnya bebas dan menerbitkan buku tentang perjalanannya sebagai budak di Afrika. Bukunya dianggap sebagai buku ideologi yg wajib dibaca.
6. Selamat Walau Tertancap BesiKisah dari Phineas Gage menjadi salah satu studi kasus psikologi yg paling terkenal sepanjang masa. Phineas Gage, 25 tahun seorang mandor jalur kereta tua yg hidupnya berubah selamanya sejak sebuah kecelakaan terjadi padanya. Phineas berada di lokasi peledakan batu yg dilakukan untk membuka jalur kereta api baru. Awalnya proses peledakan terjadi normal sampai sebuah peledak membuat sebuah besi melayang dan langsung menusuk kepala Phineas. Besi panjang itu langsung menembus tengkoraknya sampai ke rahangnya.
Phineas sempat pingsan beberapa saat tapi saat dokter yg langsung menemui Phineas di TKP masih menemui Phineas yg berbicara dan berpikir senormal biasanya. Hal ni mungkin sedikit gila, mengingat dia sedang dlm keadaan tengkorak yg terbuka menganga. Setelah pria itu berhasil disembuhkan dari lukam terjadi transformasi kepribadian yg mengkhawatirkan pd Phineas.
Ia menjadi pribadi yg tak lagi ramah dan mudah bergaul. Selain tampak kehilangan konsep prilaku normalnya dlm bersosialisasim ia jg menjadi vulgar, bahkan keluarga, teman dan orang-orang yg mengenalnya menyatakan jika dia bukan Phineas lagi. Phineas meninggal satu dekade kemudian, tapi kematiannya menjadi bantuan bagi dokter untk meneliti soal fungsi lobus frontal dlm otak manusia.
7. Masih Hidup Pasca TsunamiAlam terkadang memang memberi peringatan pd manusia, jika kita adlh makhluk kecil yg berada di bawah kuasa Alloh. Dan hal ni terjadi pd Howard G.Ulrich dan putranya ditahun 1958, saat mereka bedua sedang menaiki perahu di teluk Lituya. Keduanya merasakan sebuah getaran diikuti dgn ledakan yg memekakan telinga. Insiden berikutnya sama dgn apa yg dicatat oleh sejarah, ledakan yg mereka dengar ternyata adlh suara 30.600.000 meter kubik batu yg keluar dari gunung terdekat dan menabrak teluk.
Berikutnya yg mereka lihat adlh sebuah tsunami dgn ketinggian lebih dari Gedung Empire State, 1720 kaki. Mereka berlabuh lebih dari 1 mil jauhnya, tapi langsung tersapu oleh gelombang. Howard tak bisa berbuat banyak dgn perahunya yg tersapu gelombang. Gelombang tsunami sempat membawa mereka ke atas-atas pohon sampai membawa mereka ke laut lagi. Jutaan pohon tumbang dan lahan yg tersapu tsunami tergerus erosi dahsyat hingga menyeka tanah kedasar batuan.
Howard dan anaknya diselamatkan dgn cidera kecil, dan hal ni menjadi cerita memancing paling menari sepanjang masa. Terkadang hidup memang sedikit membuat kita tercengang dgn keberuntungan dan hal mustahil yg dilakukannya http://boombastis.com/2015/04/05/selamat-dari-maut/7/
Monday, 28 September 2015
Popular on September
0 Response to "7 Kisah Selamat dari Maut Yang Menakjubkan"
Post a Comment